Sebelum kuluapkan segala keluh kesahku, kau perlu tau. Aku bahagia memilikimu. Bukan sebagai harapan yang terkabul, namun sebagai titipan yang membuatku tampak layak untuk mendapatkanmu.
Ketikan Jemariku
Tulislah segala inspirasi yang melesat di kepalamu, jangan biarkan mereka menghilang ditelan lupa.
Thursday, December 24, 2020
Wednesday, September 23, 2020
alasan sebuah kebencian
Kita tidak
harus berbuat salah untuk dibenci
Kita tidak harus menjadi pendosa untuk membuat orang lain sakit hati
Tuesday, August 25, 2020
Magic Card
Kemarin adalah hari bersejarah tahap dua bagi rumahtangga kami karena akhirnya kami mendapatkan buku nikah kami kembali, dengan bonus kartu nikah, karena sebelumnya ditahan pihak KUA.
Kenapa ditahan?
Monday, July 13, 2020
Merusak Tradisi
Aku mencintai fiksi, takpi tidak memercayainya.
Aku mengagumi adat jawa, tapi tidak ingin menerapkannya.
Monday, April 27, 2020
[tahapan]
[satu]
Aku tak tau pasti kapan kali pertama menjumpai sosokmu.
Yang kutau pasti, saat itu, aku memandangimu lekat-lekat.
Aku tak tau pasti kapan kali pertama menjumpai sosokmu.
Yang kutau pasti, saat itu, aku memandangimu lekat-lekat.
Monday, April 6, 2020
Self Healing
Aku sudah lama nonaktif memang, di ukmp, tapi menulis masih jadi salah satu opsi untuk menetralkan pergolakan batinku. Aku bercerita di sini, untuk dibaca lagi oleh diriku di beberapa waktu ke depan. Untuk menilai seberapa jauh aku sudah belajar, seberapa jauh aku mencoba dewasa, dan seberapa jauh aku bertahan untuk tetap dalam kondisi waras.
Tuesday, March 31, 2020
kasi judul apaya
Aku suka menjelajah memori, untuk mengukur, untuk melihat, sudah pernah sebangsat apa aku.
Atau, pernah sebaik apa aku?
Aku pengen mengutip cuitan Bung Fiersa, "Kita sama saja, Sayang. Sama-sama bangsat yang mencoba tobat"
Aku tau siapa yang menganggapmu 'bangsat', sayang. Sayangnya, aku tidak tau pasti siapa yang akan menganggapku 'bangsat', selain diriku sendiri. Yang membangsatkan kamu, mungkin?
Atau, pernah sebaik apa aku?
Aku pengen mengutip cuitan Bung Fiersa, "Kita sama saja, Sayang. Sama-sama bangsat yang mencoba tobat"
Aku tau siapa yang menganggapmu 'bangsat', sayang. Sayangnya, aku tidak tau pasti siapa yang akan menganggapku 'bangsat', selain diriku sendiri. Yang membangsatkan kamu, mungkin?
Subscribe to:
Posts (Atom)